Gue inget banget waktu pertama kali liat trailer Helldivers 2. Reaksiku cuma, “Oh ini game co-op shooter ya? Meh, paling kayak yang lain.” Tapi begitu temen lama ngajak main bareng, dan dia bilang, “Bro, ini game kacau tapi nagih!” — gue langsung install di Steam, masuk ke lobby, dan… BOOM, hidup gue berubah.

Bukan berubah secara harfiah, ya. Tapi dalam arti gue jadi sering begadang. Game ini beneran lucu, chaotic, absurd, tapi juga satisfying banget. Gue sempet mikir, kok bisa ya game dengan friendly fire aktif 100% dan sistem misi yang kejam ini malah bikin kita ketawa bareng?

Helldivers 2 bukan game biasa. Dia semacam satir politik yang dibungkus dalam aksi brutal, ala Starship Troopers. Jadi jangan kaget kalau tiba-tiba kamu ketawa liat temenmu ketabrak pod supply yang kamu sendiri panggil. Atau yang paling epik: lo udah berhasil selamatin misi, tinggal naik shuttle terakhir, eh… shuttle-nya malah nabrak lo.

Apa yang Bikin Helldivers 2 Disukai Banyak Gamer?

Oke, banyak banget game co-op shooter di luar sana. Tapi Helldivers 2 punya daya tarik yang beda. Ada beberapa alasan kenapa game ini disukai — dan kadang bikin ketagihan kayak makan gorengan pas hujan Wikipedia:

a. Chaos yang Terstruktur

Helldivers 2 bukan sekadar game tembak-tembakan. Di balik kekacauan, ada struktur yang jelas: lo punya misi, stratagem (alat bantu dari langit yang bisa lo panggil), dan berbagai tipe musuh yang beda pendekatannya. Tapi… struktur ini jadi lucu karena semua bisa berubah kacau dalam sekejap.

Misalnya nih, lo panggil turret buat bantuin lawan bug. Tapi turret lo malah nembak lo balik karena posisi lo pas di garis tembak. Atau lo lempar granat… tapi lupa lo masih di radius ledakannya. Nah itu, chaos yang tak disengaja tapi justru seru.

b. Koordinasi Tanpa Komando

Uniknya Helldivers 2, dia bikin teamwork jadi penting tanpa harus ada satu orang jadi “komandan”. Semua pemain bebas ngasih input: siapa panggil apa, siapa revive, siapa jaga belakang. Kadang malah saking bebasnya, kita malah saling sabotase secara nggak sengaja

Tapi justru itu yang bikin seru. Nggak ada tekanan, semua momen bisa jadi lucu atau menegangkan.

c. Satu Misi, Seribu Cerita

Sumpah, gue nggak pernah nemu dua misi yang rasanya persis sama. Bahkan kalau planetnya sama, hasil akhirnya bisa beda tergantung siapa yang main, strategi apa yang dipakai, dan — ya — seberapa sering kita nabrak pod supply sendiri.

Misi bisa aja gagal cuma karena lupa ngitung waktu ekstraksi, atau semua temen kena stun di menit terakhir. Tapi cerita dari kegagalan itu yang bikin pengen main lagi.

Keunikan Helldivers 2 yang Bikin Berbeda

Nah, ini yang bener-bener bikin Helldivers 2 beda dari game lainnya. Lo bisa ngerasain sendiri, game ini punya gaya tersendiri yang susah didefinisikan tapi gampang dicintai.

a. Stratagem Code System

Gue suka banget sama sistem Stratagem. Jadi lo harus masukin semacam “kode rahasia” ala game arcade zaman dulu — kayak atas, bawah, kiri, kanan — buat manggil bantuan dari langit. Bisa turrets, airstrike, pod senjata, sampai mech walker.

Tapi… lo harus masukin kode itu sambil lagi ditembakin musuh. Di situ letak tantangannya. Lo panik, jari lo nge-lag, dan malah manggil bantuan yang salah. Kadang juga kode-nya kepencet pas lo nyalain granat — hasilnya? Mati konyol.

b. Friendly Fire yang Aktif 24/7

Nggak semua orang suka fitur ini. Tapi menurut gue, inilah bumbu rahasia Helldivers 2. Lo harus mikir sebelum nembak, nggak bisa asal spray. Kalau lo lempar granat ke kerumunan musuh, pastiin temen lo nggak ada di tengah kerumunan itu.

Ada satu momen, gue lempar napalm bomb ke arah musuh, eh… ternyata temen gue lagi jalan santai ke arah situ. Dia teriak, “SIAPA ITU YANG PANGGIL NAPALM!?” Ya… gue diem aja sambil pura-pura revive dia nanti.

c. World Event yang Dinamis

Helldivers 2 itu bukan cuma soal misi per individu. Ada sistem perang galaksi besar-besaran, di mana semua pemain di seluruh dunia ikut kontribusi. Planet bisa berubah status tergantung hasil misi secara global. Jadi setiap progress tuh berarti.

Tips Bermain Helldivers 2 Buat Pemula (Biar Nggak Jadi Beban Tim )

Gue ngerti kok, masuk ke Helldivers 2 bisa bikin bingung di awal. Stratagem banyak, senjata belum familiar, dan friendly fire bikin lo trauma. Tapi tenang, berikut tips dari pengalaman pribadi gue — yang dulu sering banget jadi “penyebab misi gagal”:

a. Latihan Pakai Stratagem di Base

Jangan langsung terjun ke misi berat kalau belum hafal kode stratagem. Gue biasa latihan dulu di Training Simulator. Hafalin kode untuk turrets, revive pod, dan airstrike. Itu tiga yang paling krusial.

b. Pahami Role di Tiap Misi

Nggak harus jadi “support” atau “assault” secara resmi, tapi setidaknya lo dan tim ngerti siapa yang pegang healing, siapa yang bawa heavy weapon, siapa yang panggil mech. Jangan semuanya bawa napalm terus semua panik.

c. Jaga Jarak Saat Ada Airstrike atau Turret

Ini penting banget. Banyak pemula yang suka kepanasan lihat turret tembak-tembak, terus malah maju ke depan turret. Ya auto mati lah, bos. Kalau ada pod supply jatuh, kasih ruang. Jangan berdiri di titik jatuh. Lo bukan Captain America

d. Komunikasi Itu Kunci

Walaupun lo main tanpa voice chat, gunakan ping atau gerakan tubuh (kayak crouch-crouch sebagai kode). Banyak misi gagal cuma karena nggak komunikasi.

Tantangan yang Paling Berkesan Saat Main Helldivers 2

Gue masih inget satu misi yang bikin gue mikir keras selama dua hari. Planetnya penuh dengan automatons, musuh robotik yang brutal banget. Kita punya target: hancurin pabrik produksi mereka dalam waktu 15 menit.

Kita udah siap: satu temen bawa orbital laser, gue bawa mech walker, dua lainnya bawa support dan revive kit.

Masalahnya? Kita nggak ngitung posisi musuh dengan baik. Turret kita jatuh di sisi salah. Shuttle ekstraksi muncul 500 meter dari posisi awal. Dan… satu temen disconnect pas mau naik.

Akhirnya tinggal gue sama satu temen survive. Kita nyebrang medan pertempuran yang penuh robot, sambil mech gue udah sekarat dan granat abis. Lo tau rasanya kayak apa? Kayak main PUBG tapi lo satu-satunya yang bawa panci lawan sniper.

Pas akhirnya kita naik shuttle dan berhasil kabur… kita cuma bisa ketawa histeris sambil nahan napas.

Itu bukan momen paling indah, tapi momen yang bikin lo balik lagi dan lagi ke game ini. Helldivers 2 itu tentang perjuangan, kekonyolan, dan… tawa yang muncul dari kekacauan.

Lo Harus Coba Sendiri, Baru Tahu Serunya

Kalau lo suka game yang punya teamwork, chaos, dan sensasi keberhasilan yang nggak diduga-duga — Helldivers 2 itu must play. Ini bukan game yang lo mainin sendiri terus bosen. Justru karena sifatnya unpredictible, setiap kali lo main, lo dapet cerita baru.

Dan percaya deh, nggak ada yang lebih satisfying selain berhasil selamat dari misi berat bareng temen, sambil bilang, “Bro, itu tadi kita hampir mati semua ya!” sambil ketawa bareng.

Game ini bukan buat yang pengen perfect. Tapi buat lo yang pengen ketawa, frustrasi, dan ngerasain adrenaline dalam balutan humor absurd — lo bakal cinta sama Helldivers 2.

Baca juga artikel menarik lainnya tentang Rayman Origins: Game Platformer yang Bikin Ketagihan dan Bikin Teriak Frustrasi Sekaligus! disini