You are currently viewing Seoul: Tips Penting & Cerita Seru dari Kota K-Pop

Seoul: Tips Penting & Cerita Seru dari Kota K-Pop

Seoul Kamu tahu gak sih, gue tuh dulu sempet bingung banget waktu pertama kali mau ke Seoul. Gak cuma karena bahasanya yang beda, tapi juga gimana travel caranya biar jalan-jalan di sana gak cuma sekadar “jalan doang” tapi berasa meaningful, berkesan, dan pastinya hemat! Nah, setelah perjalanan wikipedia pertama gue ke Seoul, banyak banget pelajaran  yang gue dapetin dan pengen gue sharing ke kamu, supaya kamu gak perlu ngalamin kebingungan yang sama.

Seoul Itu Gak Cuma Soal K-Pop dan Drama Korea

Jujur aja, sebelum berangkat, gue mikir Seoul cuma kota yang penuh dengan gemerlap dunia K-Pop dan tempat shooting drama Korea yang sering kita tonton di TV. Ternyata, gak sepenuhnya benar. Seoul itu punya sisi lain yang jauh lebih menarik dan gak kalah keren, terutama buat yang suka jalan-jalan dan kuliner.

Misalnya, gue nemuin pasar tradisional yang penuh warna dan bau makanan yang menggoda banget. Dari tteokbokki pedas sampai odeng (fish cake) hangat, itu beneran bikin gue ngerasa kayak lagi di film, tapi versi real life. Tapi gue juga gak mau cerita cuma soal makanan, karena ada banyak spot tersembunyi di Seoul yang gak semua turis tau.

Salah satu yang gue inget banget adalah Bukchon Hanok Village, desa kecil dengan rumah tradisional Korea yang masih terawat banget. Di sini, gue bisa ngerasain langsung gimana kehidupan warga lokal sambil menikmati suasana yang adem dan damai banget.

Persiapan Penting Biar Gak Kerepotan

Kalau ditanya “Apa yang paling bikin repot di Seoul?”, jawabannya adalah soal transportasi dan komunikasi. Awalnya gue kira cuma tinggal naik subway terus sampai tujuan, tapi ternyata kalau gak punya persiapan, bisa jadi malah nyasar jauh.

How To Spend 72 Hours in Seoul | Condé Nast Traveler

Nah, ini dia tips pertama yang gue pelajari: pastikan kamu download aplikasi KakaoMap dan Naver Map sebelum berangkat. Dua aplikasi ini jauh lebih akurat dan up-to-date dibanding Google Maps di Korea Selatan. Jadi, pas naik subway, kamu bisa tahu harus turun di mana, jalur apa yang paling cepat, dan berapa lama waktu tempuhnya.

Terus, soal komunikasi. Karena bahasa Korea itu rada ribet, gue awalnya sempat panik pas mau pesan makanan di restoran kecil yang gak ada menu Inggrisnya. Tapi tenang, sekarang banyak aplikasi penerjemah yang bisa kamu pakai. Gue paling suka pakai Google Translate offline, jadi walaupun gak ada internet, gue masih bisa komunikasi minimal.

Budget dan Biaya Hidup di Seoul: Realita yang Harus Kamu Hadapi

Bicara soal budget, Seoul itu gak murah-murah banget tapi juga gak semahal yang gue kira. Kalau kamu bisa atur pengeluaran dengan tepat, sebenarnya bisa jalan-jalan seru tanpa bikin kantong bolong.

Seoul South Korea October 10 2017 Stock-video (100 % royaltyfri) 1007248999  | Shutterstock

Misalnya, untuk makanan, gue biasanya pilih makan di pojok-pojok jalan yang gak terlalu turistik. Biasanya di sana harganya lebih ramah di kantong, tapi rasanya tetap otentik dan enak. Gue pernah makan semangkuk kimchi jjigae (sup kimchi) cuma dengan harga sekitar 5.000 won, yang kalau dirupiahkan gak sampai 70 ribu rupiah. Murah, kan?

Kalau buat transportasi, wajib banget beli T-money card, semacam kartu prabayar yang bisa dipakai naik bus, subway, dan bahkan taksi. Praktis dan bikin hemat waktu, karena kamu gak perlu beli tiket satu per satu.

Cerita Lucu: Kegagalan Gue Pesan Makanan

Satu pengalaman yang bikin gue ngakak sampe sekarang adalah pas gue coba pesan ayam goreng Korea di salah satu kedai yang lagi hits banget. Karena gak ngerti bahasa, gue asal tunjuk-tunjuk sambil nunjuk menu yang gambarnya keliatan enak.

Pas pesanan datang, eh ternyata yang dikasih bukan ayam goreng, tapi ayam asin pedes banget! Gue yang gak kuat pedes langsung kelabakan. Akhirnya gue minum air mineral sambil pasrah. Dari situ gue belajar, kalau mau pesan makanan, coba cari yang ada tulisan bahasa Inggrisnya, atau tanya dulu ke pelayan dengan bantuan aplikasi translate. Jangan cuma nebak-nebak.

Wisata Gratis di Seoul yang Harus Kamu Coba

Buat kamu yang pengen liburan hemat, Seoul punya banyak tempat wisata gratis yang gak kalah menarik. Misalnya, Namsan Seoul Tower yang bisa kamu nikmati pemandangannya dari bawah tanpa bayar tiket naik ke atas menara. Pemandangan kota Seoul di malam hari dari taman di bawah menara ini cantik banget, cocok buat foto-foto dan santai.

Update: Professional Women in South Korea and the Landscape for Working  Women | The Glasshammer

Gue juga suka banget ke Cheonggyecheon Stream, sungai kecil yang ada di tengah kota dengan suasana sangat tenang dan artistik. Pas gue ke sana, banyak banget warga lokal yang jogging, piknik, atau cuma duduk santai sambil ngobrol. Suasananya bikin pikiran jadi fresh.

Belanja di Seoul: Mana yang Worth It dan Mana yang Bikin Kantong Bolong?

Bicara soal belanja, Seoul memang surganya para shopaholic. Tapi jujur, gue sempat ngerasa overwhelmed banget karena banyak banget pilihan. Dari fashion branded sampai barang-barang lucu khas Korea.

Kalau kamu pengen belanja hemat, gue saranin untuk main ke Dongdaemun Market atau Myeongdong, tapi tetap hati-hati ya. Karena di tempat ini, mudah banget tergoda buat belanja berlebihan.

Salah satu tips yang gue pelajari adalah: bawa uang pas-pasan untuk belanja, jadi kamu gak bisa kalap dan belanja barang yang gak perlu. Selain itu, kalau belanja baju, jangan lupa cek bahan dan jahitannya, supaya gak nyesel.

Pelajaran Terbesar dari Perjalanan ke Seoul

Kalau boleh jujur, pelajaran terbesar yang gue dapetin dari perjalanan ke Seoul itu bukan cuma soal gimana cara hemat, atau tempat wisata keren mana yang harus didatengin, tapi soal gimana kita bisa adaptasi dan nikmatin suasana baru meskipun banyak tantangan.

Jadi, buat kamu yang lagi nyiapin perjalanan ke Seoul atau kota asing manapun, jangan takut salah, jangan takut nyasar, dan jangan ragu buat belajar dari pengalaman.

Kesimpulan: Seoul Itu Kota yang Penuh Cerita dan Peluang

Seoul bukan cuma kota yang hits di dunia K-Pop atau drama Korea aja. Kota ini punya segudang cerita, kuliner, budaya, dan juga pelajaran hidup yang bikin perjalanan kamu jadi berkesan banget.

Kalau kamu pengen liburan yang gak cuma foto-foto doang tapi juga dapat pengalaman nyata, coba deh rencanain perjalanan ke Seoul dengan persiapan matang, buka mata lebar-lebar, dan hati yang siap menerima hal baru.

Sekian dulu cerita gue soal pengalaman pertama ke Seoul. Semoga bermanfaat buat kamu yang lagi nyiapin trip atau sekadar pengen tau lebih tentang kota ini.

Kalau ada pertanyaan atau pengen tau tips khusus soal Seoul, tinggal tanya aja ya, gue siap bantu!

Baca Juga Artikel Ini: Taman Nasional Hakone: Menyatu dengan Alam Jepang yang Memikat

Author